Selasa, 29 Desember 2015

Sabtu, 26 Desember 2015

ANALISIS SOSIOLEK LAGU GLORIOUS KARYA DAVID ARCHULETA

anggi_putri

A.       Pendahuluan
Ketika membicarakan mengenai masyarakat maka tidak akan lepas dengan permasalahan status sosial atau kelompok sosial. Kelompok sosial di dalam masyarakat berusaha berinteraksi untuk kepentingan mereka masing-masing. Agar kepentingan serta tujuan tersebut tercapai, maka dibutuhkanlah sebuah bahasa untuk menjalin interaksi tersebut (komunikasi). Di dalam sosiolinguistik hal ini digolongkan sebagai sosiolek kaitannya dengan perbedaan bahasa menurut status sosialnya.
Dalam linguistik, sosiolek (dari sosial dan dialek) adalah ragam bahasa yang terkait dengan suatu kelompok sosial tertentu. Sosiolek antara lain terjadi pada berbagai kelompok masyarakat menurut kelas sosial, usia, pendidikan, seks, tingkat kebangsawanan, sosial ekonomi, pekerjaan, dan sebagainya. Contohnya adalah perbedaan bahasa antar masyarakat kelas atas dan kelas bawah, remaja dan orangtua, serta antara dokter dan pengacara (Wikipedia, 2012).

ANALISIS TEORI HERMENEUTIKA NOVEL "NEGERI PARA BEDEBAH" TERE LIYE











NEBERI PARA BEDEBAH (TERE LIYE)
DALAM ANALISIS TEORI HERMENEUTIKA
Kajian Sastra dengan Pendekatan Hermeneutika
Dalam Novel Negeri Para Bedebah Karya “Tere Liye”
Oleh: Anggi Putri Winarti

I.     Pendahuluan
              Menurut Paul Ricouer (dalam Rafiek) hermeneutic adalah teori tentang bekerjanya pemahaman dalam menafsirkan teks. Dalam kata lain, hermeneutic adalah proses penguraian yang beranjak dari isi dan makna yang tampak ke arah makna terpendam dan tersembunyi. Objek interpretasi yaitu bisa berupa simbol dalam mimpi bahkan mitos-mitos dari simbol dalam masyarakat atau sastra.