Kamis, 09 Agustus 2018

Tidak Sulit! Inilah Cara Merawat Mobil Matic Agar Tetap Awet

cara merawat mobil matic
sumber gambar: mobilkamu.com

Mobil matic semakin digemari oleh pencinta mobil, buktinya penjualannya meningkat di Indonesia. Saat nyaman dan mudah mengendarai mobil matic, terkadang kita melupakan satu hal penting yaitu cara merawat mobil matic yang benar.


Tentu saja akan jauh lebih nyaman jika mobil matic milik Anda tidak cepat rewel. Selain lebih enak pemakaiannya juga hemat dalam segi biaya. Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang lebih mahal hanya untuk perbaikan mobil secara terus menerus. Berikut perawatan yang bisa diterapkan pada mobil Anda.

     1.      Mengganti Oli Transmisi Mobil

Penting untuk memperhatikan kerutinan mengganti oli mobil matic. Cara mengetahui volume oli mobil yaitu dengan meletakkannya pada area yang rata. Anda bisa melihat volume oli transmisi dari dipstick. Penggantian harus dilakukan setelah oli berubah warna menjadi kehitaman. Namun Anda juga harus menggantinya kalau oli tercampur dengan air agar tidak terjadi karat.

 Tanda oli bercampur air yakni berwarna cokelat. Idealnya oli transmisi diganti tiap 50 ribu kilometer. Namun jika mobil sering dipakai di area yang banyak kemacetan sebaiknya percepat jadwal penggantian oli.

     2.      Service Mobil

Selain nyaman, mobil yang kita kendarai harus memiliki segi aman. Bagi pemilik mobil matic, aman adalah satu hal penting yang harus diutamakan karena produsen pun biasanya sudah memberikan anjuran untuk service secara berkala. Untungnya sudah mulai banyak orang yang melek untuk rutin service mobil. Jika hal ini dilakukan oleh semua pemilik mobil maka akan meminimalisir kerusakan.

      3.      Cek Valve

Hal yang sering dialami oleh mobil matic yaitu terjadi kerusakan pada gasket transmisi seperti kerusakan gasket transmisi atau kebocoran. Sehingga Anda sebagai pemilik harus melakukan pengecekan secara berkala. Pada mobil matic, velve bisa saja rusak atau bocor saat pemindahan tuas yang keras serta sentakan gas.

      4.      Melakukan Uji Jalan

Jika Anda memiliki kendaraan matic, maka harus rajin melakukan pengujian jalan. Caranya dengan mengendarai mobil seperti biasa kemudian coba untuk memindahkan persneling mobil Anda. Rasakan dengan cermat apakah persneling berpindah dengan benar. Jika terdengar suara aneh, maka artinya transmisi mobil Anda sedang mengalami masalah. Segeralah membawa mobil matic ke bengkel yang sudah terpercaya.

      5.      Panaskan Mobil Sebelum Bepergian

Poin ini sering dianggap sepele oleh banyak pengendara. Padahal memanaskan mesin mobil tiap akan bepergian sangat penting. Kita bisa memanaskan oli mobil tiap pagi hari dan pastikan tuas transmisi mobil berada pada posisi N (netral).

     6.      Mengenali Kerusakan Dini Mobil

Kerusakan mobil matic yang sering terjadi yaitu kopling slip. Hal ini karena tidak samanya perputaran mesin mobil dengan laju mobil matic Anda. Suara mesin yang kasar saat dipakai berjalan dengan laju tinggi juga hentakan gigi persneling membuat mobil cepat rusak. Jadi harus bisa merasakan perbedaannya ketika akan mengalami rusak.

      7.      Meneliti Persneling

Perawatan mobil matic yang tak kalah penting yaitu meneliti persneling. Jangan menggunakan persneling P ketika mobil Anda dalam keadaan berhenti. Jika kan memarkirkan mobil matic maka jangan memakai persneling D untuk menghindari kerusakan. Lebih aman jika dengan memindahkan tuas transmisi ke posisi P jika akan parkir.

Itulah cara merawat mobil matic agar tidak mudah rusak. Perawatan memang harus dilakukan secara rutin butuh ketelatenan dan juga butuh kesabaran. Sehingga Anda harus meluangkan sedikit waktu untuk mengecek mesin dan segala hal tentang mobil matic Anda sejak dini.


0 komentar :

Posting Komentar