Senin, 29 Agustus 2016

Kiat Sukses dan Bahagia [RESENSI, Radar Mojokerto 28 Agustus 2016]

anggi_putri

Salam literasi sobat semua. Alhamdulillah, resensi ketiga saya dimuat oleh Radar Mojokerto pada 28 Agustus 2016. Saya mengirimnya hari Selasa dan hari Minggunya dimuat. Mungkin rentang waktu pemuatan akan berbeda-beda tiap individunya, bergantung keputusan tim redaksi.

Bagi teman-teman yang ingin mengirimkan resensinya ke Radar Mojokerto, bisa melalui email: opini_darmo@yahoo.com. Untuk pemuatan di media ini tidak ada honor yang diberikan oleh redaksi.

Oke, saya akan melampirkan resensi saya yang telah dimuat. Semoga bermanfaat!
Radar Mojokerto 28 Agustus 2016
Judul                            : Medayung Impian Menuju Samudera Bahagia
Penulis                         : Wahyu Wibowo dan Ales Nurdiansyah

Penyunting                   : Wahyu Wibowo
Penerbit                        : WAW Media
Cetakan                        : Pertama, April 2016
Jumlah Halaman          : xii + 172 hal
ISBN                            : 978-602-7731-55-4

Hampir semua orang ingin sukses di usia muda. Kesuksesan di usia muda kini menjadi tren dan hal yang paling diidam-idamkan bagi kalangan mahasiswa. Namun kata 'sukses' sendiri bukanlah seperti mengedipkan mata atau membalikkan telapak tangan, sebuah jalan menuju sukses itulah yang terkadang tidak dapat dilampaui. Proses adalah hal paling penting dan cukup sulit.
Sebuah buku karya Wahyu Wibowo dan Ales Nurdiansyah ini menjawab semua pertanyaan kiat mendayung sukses sejak dini. Dengan menyajikan empat Bab inspiratif, buku ini seolah menjadi penjawab keluh-kesah ketika berada di posisi sebagai mahasiswa.
Dibuka dengan Bab I yang menjabarkan tentang Menyusun Kepingan Harapan Berkuliah. Dalam Bab ini dikupas bagaimana awal meletakkan harapan sebelum masuk dan berstatus sebagai mahasiswa hingga bagiamana cara memahami batasan kehidupan sebelum akhirnya masuk dalam lubang jarum. Lubang jarum yang seperti apakah untuk menuju kesuksesan? Anda bisa menemukan hal itu dalam Bab I.
Selanjutnya Bab 2 mengupas tentang Tak Selamanya Mahasiswa Itu Bahagia. Ibarat sebuah sinetron yang sering kita tonton, peran sebagai mahasiswa sangat enak, penuh santai dan bahkan bisa hidup sesuka hatinya. Namun bagaimana dengan orang-orang yang memang berniat menjadi mahasiswa dengan jalan merantau ke daerah lain dan bermodal uang pas-pasan atau berbekal dari beasiswa?
Selanjutnya, di Bab 3 mengupas Tidak Sekadar Jadi Mahasiswa. Banyak orang yang kurang bersyukur dengan status mahasiswa-nya dan hanya berfoya-foya dengan uang subsidi dari orangtua. Lantas mereka cukup bangga dengan apa yang dilakoninya. Padahal merekalah orang yang menyia-nyiakan masa mudanya. Sebaliknya, pemuda itu harus kreatif, memanfaatkan kesempatan, dan bermasyarakat. Bagaimana cara untuk melakukan ketiga komponen tersebut?
 Bab terakhir dibahas tentang Menjemput Bahagia. Dalam hal ini yang dimaksudkan adalah meraih impian. Ketika masa mahasiswa telah pudar dan langkah tak boleh berhenti sampai di situ saja, maka seorang sukses harus terus menatap ke depan dan tinggal menikmati sebuah kesuksesannya. Bagaimana hidup bahagia yang sukses itu didapatkan? Semua akan terjawab di buku motivasi ini.
Wahyu dan Ales menyajikan sebuah buku penggugah semangat sekaligus motivasi kehidupan pemuda dengan bahasa yang mengalir serta sederhana. Sehingga baik remaja maupun dewasa muda akan bisa mencerna setiap bahasa yang disajikan dalam buku ini. Pun dapat memaknai setiap Bab yang telah ditulis dengan sangat mudah.
Buku ini sangat recomended untuk mahasiswa maupun siapa saja yang butuh asupan motivasi diri untuk melangkah maupun untuk mengetahui kiat-kiat sukses di masa muda. Buku ini juga dilengkapi dengan beberapa inspirasi yang mampu membuat hati bergetar dan ada sebuah dorongan untuk mencapai mimpi, seperti sebuah inspirasi, "Bumi terus berputar. Bagian keberuntungan begitu pula, adakalanya tiba, jangan pula hanya menerima, menfaatkan dengan berusaha sekuat tenaga." (hal.59)
Kalimat dalam buku ini tergolong formal, adanya kata 'tuh' bisa membuyarkan kalimat lainnya yang sudah bagus. Juga gambar yang digunakan bercampur antara orang dan anime atau manga membuat kurang menarik. Namun lepas dari itu semua isi dalam buku ini sangat memotivasi setiap orang yang membacanya.

Jadilah pemuda yang siap melangkah bagaimanapun keadaannya, "Ciptakan kesuksesanmu untuk hidup bahagia. Dayung impian sekuat dan sejauh mungkin untuk mengarungi samudera yang semuanya berisikan bahagia." (hal.155).

0 komentar :

Posting Komentar