Sabtu, 30 Maret 2019

Cara Memilih Reksa Dana Campuran atau Saham untuk Kebutuhan Masa Depan


Cara Memilih Reksa Dana Campuran atau Saham untuk Kebutuhan Masa Depan - Pernah enggak sih kamu berpikir kalau semakin lama tingkat inflasi semakin naik sedangkan nilai mata uang kita tetap segitu-gitu saja. Nah, itulah yang bikin saya berpikir untuk memulai berinvestasi. Memang kita masih pemula, oleh karenanya harus lebih banyak belajar. Sulit? Ah, tidak kalau memang niat memulai dan mau terus berubah lebih baik.



Sebelumnya saya sudah pernah membahas mengenai Reksa Dana Pendapatan Tetap dan Pasar Uang. Kali ini saya akan membahas sedikit tentang Reksa Dana Saham dan Campuran. Awalnya, saya mengira kalau investasi berupa saham hanya boleh dilakukan oleh orang-orang ‘berduit’seperti instansi, lembaga, maupun perusahaan besar. Hmm, ternyata saya keliru.

Berinvestasi dalam bentuk saham juga bisa saja kita lakukan lho. Bahkan di Reksa Dana kamu bisa berinvestasi mulai 10 ribu saja. Wah, bagus banget kan buat pemula yang belajar grafik naik turunnya Dana Saham? Baiklah, begini penjelasannya.

Cara Kerja Investasi Saham

Ada 2 cara dalam menggalang dana atau modal untuk melakukan sebuah usaha. Hal ini mengenai modal yang berasal dari pihak lain. Cara penggalangannya pasti ada dua jenis yakni PATUNGAN atau HUTANG. Tentunya kamu bisa memilihnya. Jika kamu memilih untuk ‘hutang’ maka usaha sepenuhnya menjadi milik pendiri usaha dan kewajibannya hanya mengembalikan hutang tersebut.



Nah, beda lagi jika modal tersebut menggunakan dana patungan, maka usaha juga menjadi milik bersama atau keuntungan harus dibagi antara pemberi pinjaman dan pemilik usaha dengan presentasi yang sudah disebutkan dalam kesepakatan awal.

Nah, modal ‘patungan’ inilah yang dinamakan SAHAM. Ibarat kata, jika kamu memiliki modal untuk mendirikan usaha, maka kita ikut memiliki perusahaan tersebut. Sebagai hasilnya, kita juga akan mendapatkan pembagian keuntungan usaha. Demikian pula jika terjadi kerugian, maka kita turut menanggung kerugian tersebut.

Apa Sih Reksa Dana Saham?

Reksa Dana adalah program investasi yang menggabungkan modal dari banyak investor yang dikumpulkan ke dalam instrument tertentu yang dikelola oleh manajer investasi secara profesional.



Jika berinvestasi saham secara langsung, kita harus mengeluarkan sejumlah uang sesuai dengan harga saham per lembar yang dibeli. Namun jika berinvestasi melalui Reksa Dana saham, untuk membeli per lembar saham tersebut, bisa patungan lagi dengan orang lain, sehingga dana yang dikeluarkan terjangkau bahkan siapa pun bisa memiliki saham.

Di MAMI investasi Reksa Dana saham bisa dimulai dari Rp 10.000 per unit. Selain itu, dengan Reksa Dana saham, kita tidak perlu ahli dalam menganalisa pergerakan bursa efek dan indeks saham gabungan. Hal tersebut karena sudah ada manajer investasi yang bekerja mengelola dana kita.

Manager Investasi MAMI sudah memiliki tim analis yang bertugas meneliti tiap perusahaan apakah memiliki risiko tinggi, sedang atau rendah. Tim analis ini akan menggali informasi dari berbagai pihak dan juga mempelajari berbagai aspek, yang kemungkinan mencurigakan. Tim ini juga akan menyelidiki jika terjadi transaksi perusahaan saham yang dianggap mencurigakan.

Bagaimana dengan Reksa Dana Saham Syariah? Reksa Dana memiliki yang Syariah sehingga lebih aman buat kita untuk berinvestasi dengan bagi hasil. Perusahaan yang sahamnya masuk ke Bursa Efek Syariah sekitar 150 perusahaan saham saja. MAMI memilih hanya perusahaan saham yang punya kredibilitas baik saja. MAMI mempunya 3 ahli khusus investasi saham syariah sebagai pengawas khusus, yang langsung mengawasi investasi Reksa Dana Syariah.

Reksa Dana Campuran


Nah, kita masuk ke Reksa Dana Campuran. Mungkin ini agaknya asing tapi sebenarnya bisa juga menjadi efektif jika kamu ingin mencoba dua atau tiga jenis investasi sekaligus di MAMI. Reksa Dana campuran juga termasuk investasi pada tingkat tinggi. Reksa Dana campuran hampir sama dengan Reksa Dana saham. Jenis Reksa Dana ini merupakan campuran dari obligasi dan pasar uang dan pergerakannya hampir sama dengan Reksa Dana saham.

Reksa Dana campuran memiliki komposisi lebih beragam dan sesuai untuk kamu yang ingin berinvestasi dengan tujuan jangka menengah 5-7 tahun. Cukup fluktuatif dengan potensi hasil sedang.

Porsi investasi untuk saham dan obligasi lebih berimbang. Komposisi biasanya 50% saham dan 50% pendapatan tetap. Namun ada juga yang dominan di salah satunya. 60% saham dan 40% obligasi dan atau sebaliknya. Ini tergantung dari kebijakan Manager Investasi.

Racikan komposisi Reksa Dana Campuran harus ditentukan pada awal kontrak investasi antara nasabah dan perusahaan investasi. Tidak boleh berubah-ubah. Kontrak ini berlaku selama nasabah tidak mencairkan seluruh unitnya. Manager Investasi tidak bisa seenaknya merubah komposisi investasi saham dan obligasi.

Reksa Dana Campuran cocok untuk investasi jangka menengah 5-10 tahun. Pembelian Reksa Dana Campuran minimal Rp 100.000. Hasil investasi jenis ini bergantung pada komposisi saham dan obligasi. Cara memilih Reksa Dana, kalau komposisi saham lebih besar, hasilnya mendekati tingginya Reksa Dana Saham. Namun jika komposisi obligasi lebih besar hasilnya mendekati Reksa Dana Pendapatan Tetap.

Kamu bisa memilih Reksa Dana Pasar Uang 50%, Saham 25 %, dan Pendapatan Tetap 25%. Jika ingin mengambil dana saham, kamu bisa alihkan dulu ke Pasar Uang sebelum akan mengambilnya jika takut grafik menurun saat mendekati penjualan. Ini juga merupakan trik saat melakukan investasi.



Bagus Mana untuk Berinvestasi? Kini kembali ke pertanyaan awal sesuai judul yang sudah saya buat. Jawabannya bergantung dengan kebutuhan kamu. Jika kamu ingin jangka panjang dan sudah berani maka kamu bisa memilih Reksa Dana Saham. Sedangkan kamu ingin mencoba sekaligus beberapa jenis Reksa Dana dan ingin mengalihkan saat butuh maka pilih Reksa Dana Campuran.



Cara memilih Reksa Dana yang Tepat untuk masa depan sangatlah mudah. Kamu hanya perlu mengikuti kebutuhan kamu. Cocokkan jenis investasi tersebut dengan kebutuhan dana yang akan kamu gunakan.


5 komentar :

  1. Wah bermanfaat sekali nih artikelnya. Terima kasih informasinya, sangat membantu

    BalasHapus
  2. Wah seru banget tuh bisa ikut kopdarnya

    BalasHapus
  3. Wah jadi itu ya, aku baru paham nih. Terima kasih informasinya

    BalasHapus
  4. Wah tispnya bisa ditiru nih mueehhehe

    BalasHapus
  5. Ternyata ada banyak cara ya untuk memilih reksa dana

    BalasHapus