sumber: pixabay.com |
Kegiatan menulis cerpen memang sangat bermanfaat, terutama bagi Kamu yang ingin mendokumentasikan berbagai
hal. Seperti membuat dokumentasi tentang cerita perjalanan, cerita perjuangan
untuk menggapai cita-cita, dan berbagai cerita lain yang perlu dikenang.
Banyak orang
ingin memulai menulis cerita pendek berdasarkan pengalaman pribadi, maupun
hanya imajinasi. Banyak ide-ide yang terkumpul untuk segera dituang dalam
bentuk tulisan, namun tidak semua orang mampu menuliskan apa yang ada dalam
pikirannya. Lalu apa saja langkah yang harus dilakukan agar mudah mengekseskusi sebuah cerpen?
1. Berkeinginan
Kuat
Langkah mudah
menulis cerpen yang harus Kamu miliki yaitu adanya tekat dan berkeinginan kuat
untuk menjadi seorang penulis. Landasan
kemauan menjadi penulis dapat memberikan semangat yang memaksamu untuk terus
menulis. Tanpa adanya keinginan kuat, maka semua
usaha yang coba kamu bangun mulai dari pengumpulan ide hingga menentukan ending
akan berakhir sia-sia.
2. Biasakan
Membaca
Untuk menjadi
seorang penulis, Kamu harus membiasakan diri untuk membaca. Pastikan Kamu
membaca dengan tepat dan bukan hanya sekadar membaca cepat (scanning),
tetapi lebih memahami serta menikmati
isi dari buku bacaan.
Misalnya Kamu
ingin menjadi seorang cerpenis, maka perbanyak membaca cerpen. Pelajari
bagaimana penulis-penulis cerpen itu merangkai kata. Selain itu amati pemilihan
diksi yang digunakan dalam setiap penulisannya. Bila perlu, Kamu dapat mencatat
bagaimana penulis-penulis mengolah rasa dalam setiap tulisannya.
Masih Males, Ini Lho Tips Meningkatkan Hobi Membaca
Selain membaca
banyak cerpen, Kamu juga dapat membaca berbagai genre tulisan. Hal ini
bertujuan agar perbendaharaan kata yang Kamu miliki semakin banyak. Sehingga
lebih memudahkanmu dalam menemukan ide dan menuangkannya dalam bentuk tulisan.
3. Latihan
Menulis
Penulis yang baik adalah penulis yang memulai tulisannya dengan segera
Langkah mudah
menjadi penulis selanjutnya agar dapat menjadi penulis yaitu berlatih. Tanpa
latihan, Kamu tidak akan dapat menuliskan ide yang Kamu miliki dalam sebuah
cerita. Bila hanya dengan membaca Kamu tidak dapat menulis sebuah cerpen, maka Kamu
dapat mulai menulis cerita singkat sesuai kemampuanmu.
4. Nikmati
Proses Menulis
Proses menulis cerpen menjadi bagian terpenting untuk menghasilkan tulisan yang berkualitas dan
sesuai keinginan. Agar tidak merasa jenuh dan bosan saat menulis, maka jangan
merasa terbebani dengan pikiran harus menulis. Namun pikirkanlah bahwa Kamu
menikmati setiap waktu dalam menulis. Hal ini dapat memacu semangatmu untuk
terus menulis dan mengekspresikan semua pikiran ke dalam tulisan.
5. Perhatikan
Kaidah Penulisan
Dalam menulis,
pastikan Kamu memerhatikan kaidah penulisan secara tepat. Gunakan bahasa
Indonesia secara baik dan benar terutama penggunaan
EBI dalam kalimat aktif, penulisan partikel, penulisan kekerabatan, dan lain
sebagainya. Selain itu, perhatikan juga tentang
tanda baca secara tepat dan gunakan bahasa singkatan yang mudah dimengerti.
6. Catat
Setiap Ide yang Terlintas
Biasakan untuk
membawa catatan kecil ke manapun Kamu pergi. Hal ini karena ide dan inspirasi
biasanya datang secara tiba-tiba pada waktu yang tidak terduga. Maka dari itu,
dengan membawa catatan, Kamu dapat langsung menulis setiap ide dan inspirasi
yang terlintas. Selain menggunakan buku catatan kecil, Kamu juga dapat menulis
ide melalui ponsel dan menyalin ulang catatan pada buku agar tidak hilang.
7. Tentukan
Waktu Menulis
Kak,
saya terlalu sibuk untuk mulai menulis cerpen
Kalau
begitu kamu bukanlah penulis!
Langkah mudah
menjadi penulis selanjutnya yaitu dengan menentukan waktu menulis secara
teratur. Gunakan 1 hingga 2 jam dalam sehari di sela-sela aktivitasmu, sehingga
Kamu dapat konsisten menulis setiap hari tanpa mengganggu aktivitas harian.
Dengan menentukan waktu secara teratur, maka Kamu akan terbiasa menjadi
penulis.
8. Pelajari
Karakter Setiap Orang
Terdapat beragam
karakter dan sifat manusia yang dapat ditulis dalam satu cerita. Agar
memudahkanmu dalam menulis karakter cerita, Kamu dapat menjadikan orang yang
dikenal sebagai referensi. Apabila Kamu membutuhkan tokoh lembut dan baik dalam
cerita, Kamu dapat mencari teman yang memiliki sifat lembut.
Perhatikan intonasi
bicaranya, bagaimana gaya bicaranya, dan kesukaannya. Hal ini lebih
memudahkanmu dalam mendeskripsikan tokoh dalam cerita yang dibuat. Selain itu Kamu
juga dapat menggambarkan kepada pembaca tentang karakter dalam cerita yang Kamu
buat.
9. Buatlah
Kerangka Karangan
Dalam pelajaran
bahasa, membuat kerangka karangan merupakan langkah tepat sebelum memulai
menulis sebuah cerita. Buatlah kerangka karangan yang memudahkanmu dalam menulis
cerita. Kamu dapat membuat kerangka mulai dari kisah yang akan diceritakan
hingga akhir kisah dari cerita yang Kamu tulis.
Teori Menulis yang Tepat untuk Pemula?
10. Berlatih
Menulis Dialog Cerpen
Sebuah cerita
pendek biasanya dimulai dengan narasi, deskripsi tempat, maupun deskripsi
seseorang. Saat berlatih menulis, pastikan Kamu membiasakan diri dengan dialog
antar tokoh. Selain itu, dialog yang ditulis juga harus sesuai dengan karakter
maupun topik pembicaraan antar tokoh. Dengan sering berlatih menulis, dapat
membuatmu terbiasa saat membuat narasi maupun dialog antar tokoh untuk
menghidupkan cerita.
11. Mintalah
Bimbingan pada Penulis
Dengan meminta
bimbingan secara langsung pada penulis, dapat membuatmu lebih mahir dalam
menulis cerpen. Kamu dapat menulis satu cerita pendek, kemudian berkonsultasi dengan
penulis yang Kamu kenal. Berdiskusilah terkait penulisan, dan mintalah agar
naskahmu diedit secara tepat. Cara ini dapat memudahkanmu memahami kekurangan
dan kelebihan setiap cerita yang ditulis, sehingga Kamu dapat belajar lebih
cepat.
Biasanya
saya pribadi mengadakan kelas kepenulisan untuk fiksi maupun nonfiksi. Kamu
bisa mengikuti media sosial saya agar dapat mengikuti informasi terkini.
Ingatlah, ilmu itu dapat datang dari mana saja. Sedangkan untuk menentukan kamu
layak tidaknya menjadi penulis adalah diri masing-masing. Mulai sekarang
daripada tidak sama sekali.
Sebagai pemula,
pastikan Kamu menerapkan langkah mudah menulis
cerpen seperti di atas. Kamu juga harus memelajari
tata bahasa yang mudah dipahami. Selain itu, perluas wawasan dan sering
berlatih agar tulisanmu dapat tersampaikan ke pembaca secara tepat. Bagaimana
sudah siap menjadi penulis cerita pendek yang
handal?
Keren kak...terima kasih ilmunya
BalasHapus